Aku rapuh sebab dua sabdamu yang jatuh Lusuh sudah jingga dikelopak mataku Embun suci menitik pipi Risau kutanyakan dirimu pada sunyi
Sembab dada bilur akan rasa Merindu senyum pagi buta Untuk pena dan kertas, Cintaku sungguh belum tuntas
No comments:
Post a Comment